Paradigma News

Bertemu dan Berpisah Karena Allah

Diriwayatkan dari Abu Huarairah bahwa seorang laki-laki berangkat mengunjungi saudaranya disebuah perkampungan yang jaraknya cukup jauh. Perjalanan itu harus melintasi bukit yang terjal. 

Tampa sepengetahuannya, Allah SWT mengirimkan Malaikat yang menyerupai manusia untuk menemani lelaki tersebut.

Ketika sampai di gerbang perkampungan tersebut, malaikat itu bertannya, “Wahai Saudaraku, engkau hendak kemana”? Jawab lelaki itu, “Saya hendak menemui saudaraku di kampung ini”
“Apakah karena engkau ingin membalas budi, sehinga engku datang jauh-jauh datang menemuinya? tannya Malaikat yang menyerupai manusia tersebut.

“Tidak, bukan karena hutang budi, juga bukan karena sesuatu lain. Hanya saja, saya mencitainya karena Allah SWT itu saja,”tegas lelaki itu.

Malaikat itu kemudian membuka jati dirinya, “Sesungguhnya Aku adalah utusan Allah Yang Maha Penyayang untuk mengatakan kepadamu bahwa Allah SWT telah mencitaimu kerena cita tulusmu kepada saudaramu seiman.” Hadis Ini diriwayatkan oleh Imam Muslim.

$yJ¯RÎ) tbqãZÏB÷sßJø9$# ×ouq÷zÎ) (#qßsÎ=ô¹r'sù tû÷üt/ ö/ä3÷ƒuqyzr& 4 (#qà)¨?$#ur ©!$# ÷/ä3ª=yès9 tbqçHxqöè? ÇÊÉÈ  

Orang-orang beriman itu Sesungguhnya bersaudara. sebab itu damaikanlah (perbaikilah hubungan) antara kedua saudaramu itu dan takutlah terhadap Allah, supaya kamu mendapat rahmat. Al-Hujurat Ayat 10.

Salah satu sifat utama seorang mukmin adalah rasa cinta yang medalam kepada saudaranya. Sebuah cinta yang tulus dan murni, tampa dorongan dan motif apapun. Tidak ada kepentingan, kecuali semata-mata karena ingin mencintai, itulah persahabatan sejati.

Ukhuwah semacam ini tidak saja kuat, tapi juga akan abadi. Tidak hanya mengokohkannya di dunia, tapi juga mengantarkannya di surga. Persahabatan ruhani ini akan membawa ketentraman hati, sekaligus keamanan lahir batin.

Allah SWT menyiapkan 3 buah kenikmatan bagi mereka yang bersaudara Allah. Pertama, mereka akan mendapatkan”khalawatul Iman” Kelezatan Iman. Kelezatan anggur, Apel dan buah kelengkeng sudah luar biasa, apalagi dengan klelezatan iman. Inilah yang dijanjikan Rasulullah SAW kepada mereka yang bersaudara karena Allah.

Dalam sebuah hadits Rasulullah Bersabda “tiga perkara, siapa yang ada padanya maka ia akan merasakan manisnya iman; orang yang mencintai Allah dan Rasul-Nya lebih dari yang lain, orang yang mencintai seseorang hanya karena Allah, dan orang yang membenci kembali kepada kekafiran setelah Allah menyelamatkannya sebagaiman ia benci jika dilemparkan ke neraka.”  (Bukhari dan Muslim)

Kedua, mereka akan mendapatkan surga. orang yang mencintai saudaranya karena Allah akan diberi kedudukan yang istimewa di surga. Mereka mendapatkan kedudukan yang tinggi dan derajat yang mulia.

Ketiga, Mereka mendapatkan tempat yang luar biasa. tidak sekedar masuk surga, tapi di sana Allah akan menyiapkan suatu mimbar khusus cahaya. 

Rasulullah bersabda dalam hadist Qudsi Allah Berfirman, “Orang-orang yang mencintai karena Kemualiaan-ku maka bagi mereka mimbar dari cahaya, dimana para nabi dan syuhada merasa iri dengannya.”(Turmudzi)

Foto: Muh. Khomaini
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright © 2013. Mr. Pinter - All Rights Reserved
Template Created by ThemeXpose